Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa 2025: Panduan Dokter

walatrasehatmata.biz.id – Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa jadi panduan penting di Ramadan 2025, menurut dr. Risky Dwi Rahayu, spesialis kedokteran olahraga Universitas Indonesia, via Tempo.co (16/3/2024). Puasa bukan halangan untuk tetap bugar, asal perhatikan waktu, durasi, dan intensitas. Selain itu, olahraga ringan hingga sedang direkomendasikan untuk hindari dehidrasi dan cedera. Oleh karena itu, artikel ini ulas Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa, waktu terbaik, jenis olahraga, dan cara minimalkan risiko di 2025.
Waktu Terbaik Berolahraga Saat Puasa
Setelah Sahur
Olahraga setelah sahur manfaatkan cadangan energi optimal. Selain itu, cocok untuk latihan ringan seperti jalan cepat. Akibatnya, tubuh tetap aktif meski risiko dehidrasi ada. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa mulai dari timing pagi.
Sebelum Buka Puasa
Latihan sebelum buka puasa memungkinkan rehidrasi langsung setelahnya. Selain itu, energi terbatas, jadi pilih intensitas sedang seperti yoga. Oleh karena itu, waktu ini praktis untuk pemulihan cepat.
Setelah Buka Puasa
Setelah buka, energi sudah terisi, ideal untuk latihan intensitas tinggi seperti aerobik. Selain itu, rehidrasi mudah. Akibatnya, ini waktu paling fleksibel. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa fleksibel.
Jenis Olahraga yang Disarankan
Olahraga Ringan hingga Sedang
Jalan cepat, jogging, bersepeda, tai chi, yoga, atau zumba cocok saat puasa. Selain itu, lakukan 150 menit/minggu (3-5 sesi) untuk kardio. Akibatnya, kebugaran terjaga tanpa kelelahan. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa praktis.
Latihan Kekuatan
Latihan kekuatan untuk otot tungkai dan batang tubuh dilakukan 2-3 kali/minggu, 2-3 set, 8-12 repetisi. Selain itu, pilih waktu setelah buka untuk energi maksimal. Oleh karena itu, otot tetap terlatih aman.
Durasi dan Intensitas Olahraga
Kardio dan Kekuatan
Durasi kardio 150 menit/minggu, intensitas sedang, terbagi 3-5 sesi. Selain itu, latihan kekuatan 2-3 kali/minggu. Akibatnya, tubuh bugar tanpa risiko berlebih. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa seimbang.
Penyesuaian Saat Puasa
Konsentrasi menurun saat puasa karena cadangan energi rendah. Selain itu, intensitas tinggi hanya setelah buka puasa. Oleh karena itu, sesuaikan latihan dengan kondisi tubuh.
Pencegahan Risiko Cedera
Penilaian Risiko Individu
Nilai risiko cedera berdasarkan kondisi fisik, lingkungan, dan waktu latihan. Selain itu, hindari latihan berat di siang hari. Akibatnya, cedera minim. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa aman.
Lingkungan Aman
Pilih lokasi olahraga yang aman, seperti gym atau taman. Selain itu, hindari panas ekstrem. Oleh karena itu, lingkungan dukung kebugaran.
Relevansi di Ramadan 2025
Tren Kesehatan Ramadan
Di 2025, olahraga saat puasa tren, dengan 60% umat Muslim aktif berlatih, menurut data kesehatan. Selain itu, #FitRamadan di X capai 300.000 postingan. Akibatnya, kesadaran kebugaran naik. Dengan demikian, Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa relevan.
Dukungan Profesional
Dokter olahraga seperti dr. Risky promosikan latihan aman. Selain itu, aplikasi kesehatan berbasis AI beri panduan personal. Oleh karena itu, teknologi dukung kebugaran puasa.
Penutup
Tips Aktivitas Fisik Saat Puasa dari dr. Risky Dwi Rahayu pandu olahraga aman di Ramadan 2025: pilih waktu setelah sahur, sebelum, atau setelah buka, lakukan latihan ringan 150 menit/minggu, dan hindari cedera. Oleh karena itu, terapkan tips ini untuk tetap bugar. Dengan demikian, Ramadan 2025 sehat dan aktif!
You may also like


Penyakit Diare: Penyebab, Gejala, Cara Mengatasi 2025
